pengalaman pertama saya bekerja sebagai sales protion girl (event) disalah satu pusat perbelanjaan yang hampir setiap bulannya saya dan keluarga selalu belanja disana. disaat saya membagikan flyer brand yang saya promosikan saya terkadang sedih mengingat saya dan keluarga sering ke tempat ini dan sekarang saya menjadi spg disana, miris dan rasanya menangis dalam hati.
dilain sisi saya bisa merasakan bagaimana menjadi spg dalam 3 hari. pengalaman ini sangat berharga untuk saya, entah next saya akan ikut event lagi atau tidak, saya ingin mengungkapkan campur aduknya perasaan saya sekarang. walau pertamanya saya sangat ogah-ogahan dan malu, lama lama saya mulai terbiasa. keluarga saya alhamdulillah masih mampu menghidupi dan menyekolahkan saya sampai saya sekarang semester 5 di sebuah universitas swasta di Jakarta, tetapi saya penasaraan dengan spg event dengan honor yang lumayan menggiurkan dengan kerja beberapa hari saja lagi pula sebentar lagi saya akan berumur 20 tahun berarti saya harus mempunya pengalaman kerja, dan akhirnya saya terjun langsung dan rasanya bukan main saudara-saudara ini hal yang menarik. Dimana kita para pekerja bukan masuk melalui pintu utama mall melainkan pintu besi yang saya rasa cukup seram, dan saat masuk dan keluar selalu diperiksa petugas tas dan badannya (takut ada pencurian kali yaa). lalu saya menaiki beberapa anak tangga dan sampailah saya di locker spg dan spb yang umm.. sulit diungkapkan. awalnya saya asing dan amat sangat hmm.. aduh tempat apa ini ?, disebelah locker locker itu ada kamar mandi laki-laki dan perempuan, mushola khusus karyawan dan kantin khusus karyawan. oiya hawanya cukup beda loh (apa perasaan saya aja ya hehe).
setelah saya berganti pakaian saya mulai mempromosikan barang yg saya tangani lumayan juga banyak tertarik, bisa pusat perbelanjaan itu ramai makan 8 jam itu tidak terasa. saat menawarkan barang entah mengapa saya yang jutek, sombong, kaku dan kurang ekpresif mendadak berubah total menjadi lebih sopan dan mulai menikmati ya ya ya ya ya harus akui itu karena saya sedang memerankan seorang spg jadi aktingnya harus total dong.
tetapi setelah saya di rumah dan memikirkan hal apa saja yang saya lakukan saat bekerja terasa muak dan memalukan, apalagi kalau dilihat orang tua saya. apa kata mereka ya ? apakah mereka akan kasihan pada saya atau bangga atau kecewa karena saya disekolahkan sampai perguruan tinggi tetapi menjajaki dunia sales promotion girl ? Oh God sangat sedih memikirkan itu maka dari itu lebih baik orang tua saya jangan sampai melihat saya bekerja seperti itu.
oiya, saat saya menawarkan barang ke customer banyak juga loh yang saya kira mereka tidak butuh barang saya ternyata malah membeli banyak. lalu banyak juga yang membeli produk yang saya pasarkan karena banyak hadiahnya, ada juga yang memang pengguna dan ada juga karena si anak terlanjur suka dengan games yang kami tawarkan.
pura-pura baik pada orang saya memang tidak suka tetapi saat ada pembeli dan mereka suka dengan pelayanan dan barang kita kesenangan akan muncul dalam diri kita.
kali ini saya si anak manja baru saja keluar dari jalur lingkungan saya, ini pengalaman yang sangat berharga, seperti yang pernah sahabat saya bilang ga semua orang bisa berkesempatan menjadi spg. sekali lagi experience is the best teacher.
dua hari yang membuat kaki dan tangan saya pegal-pegal saya sangat menunggu hari esok karena terakhir saya bekerja jadi spg event dan mengakhiri akting saya. semoga besok berjalan lancar dan cepat-cepat terima gaji yang berarti gaji pertmaku :)
well, buat anak-anak manja yang gengsi seperti saya ayo buka diri kalian walaupun sempat perang batin lawan itu semua dan apapun harus dicoba dulu suka tidak suka belakangan karena hidup hanya sekali dan setiap kesempatan kalau bisa jangan disia-siakan.
♥ dailynadia
dilain sisi saya bisa merasakan bagaimana menjadi spg dalam 3 hari. pengalaman ini sangat berharga untuk saya, entah next saya akan ikut event lagi atau tidak, saya ingin mengungkapkan campur aduknya perasaan saya sekarang. walau pertamanya saya sangat ogah-ogahan dan malu, lama lama saya mulai terbiasa. keluarga saya alhamdulillah masih mampu menghidupi dan menyekolahkan saya sampai saya sekarang semester 5 di sebuah universitas swasta di Jakarta, tetapi saya penasaraan dengan spg event dengan honor yang lumayan menggiurkan dengan kerja beberapa hari saja lagi pula sebentar lagi saya akan berumur 20 tahun berarti saya harus mempunya pengalaman kerja, dan akhirnya saya terjun langsung dan rasanya bukan main saudara-saudara ini hal yang menarik. Dimana kita para pekerja bukan masuk melalui pintu utama mall melainkan pintu besi yang saya rasa cukup seram, dan saat masuk dan keluar selalu diperiksa petugas tas dan badannya (takut ada pencurian kali yaa). lalu saya menaiki beberapa anak tangga dan sampailah saya di locker spg dan spb yang umm.. sulit diungkapkan. awalnya saya asing dan amat sangat hmm.. aduh tempat apa ini ?, disebelah locker locker itu ada kamar mandi laki-laki dan perempuan, mushola khusus karyawan dan kantin khusus karyawan. oiya hawanya cukup beda loh (apa perasaan saya aja ya hehe).
setelah saya berganti pakaian saya mulai mempromosikan barang yg saya tangani lumayan juga banyak tertarik, bisa pusat perbelanjaan itu ramai makan 8 jam itu tidak terasa. saat menawarkan barang entah mengapa saya yang jutek, sombong, kaku dan kurang ekpresif mendadak berubah total menjadi lebih sopan dan mulai menikmati ya ya ya ya ya harus akui itu karena saya sedang memerankan seorang spg jadi aktingnya harus total dong.
tetapi setelah saya di rumah dan memikirkan hal apa saja yang saya lakukan saat bekerja terasa muak dan memalukan, apalagi kalau dilihat orang tua saya. apa kata mereka ya ? apakah mereka akan kasihan pada saya atau bangga atau kecewa karena saya disekolahkan sampai perguruan tinggi tetapi menjajaki dunia sales promotion girl ? Oh God sangat sedih memikirkan itu maka dari itu lebih baik orang tua saya jangan sampai melihat saya bekerja seperti itu.
oiya, saat saya menawarkan barang ke customer banyak juga loh yang saya kira mereka tidak butuh barang saya ternyata malah membeli banyak. lalu banyak juga yang membeli produk yang saya pasarkan karena banyak hadiahnya, ada juga yang memang pengguna dan ada juga karena si anak terlanjur suka dengan games yang kami tawarkan.
pura-pura baik pada orang saya memang tidak suka tetapi saat ada pembeli dan mereka suka dengan pelayanan dan barang kita kesenangan akan muncul dalam diri kita.
kali ini saya si anak manja baru saja keluar dari jalur lingkungan saya, ini pengalaman yang sangat berharga, seperti yang pernah sahabat saya bilang ga semua orang bisa berkesempatan menjadi spg. sekali lagi experience is the best teacher.
dua hari yang membuat kaki dan tangan saya pegal-pegal saya sangat menunggu hari esok karena terakhir saya bekerja jadi spg event dan mengakhiri akting saya. semoga besok berjalan lancar dan cepat-cepat terima gaji yang berarti gaji pertmaku :)
well, buat anak-anak manja yang gengsi seperti saya ayo buka diri kalian walaupun sempat perang batin lawan itu semua dan apapun harus dicoba dulu suka tidak suka belakangan karena hidup hanya sekali dan setiap kesempatan kalau bisa jangan disia-siakan.
♥ dailynadia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar